Label

Minggu, 06 Desember 2015

[Sinopsis & Review] Korean Movie "The Beauty Inside" Part2

Duhduhduhduh *lap layar laptop* mulai berdebu gitu deh postingan yang satu ini karena kelamaan nangkring di draf dan jarang di tengokin sama yang empunya blog.

Yuk terusin lagi kelanjutan ceritanya si Woo Jin..

Woo Jin mencari cara agar dia terjaga dari rasa kantuknya, supaya esok hari bisa bertemu Yi Soo dengan wajah yang serupa, jadilah malam itu Woo Jin tidak tidur, dan berhasil.




Siang harinya, Woo Jin menemui Yi Soo di Mama Studio, kemudian mengajaknya jalan-jalan bersama. Yi Soo menangkap sinyal-sinyal dari Woo Jin yang dari semula sudah jatuh cinta duluan, dan mereka saling menemukan kecocokan satu sama lain.



Seperti hari kemarin Woo Jin mengajak Yi Soo untuk kembali bertemu esok harinya, Woo Jin kembali menyibukan dirinya di malam hari agar tidak tidur, namun kali ini rasa kantuk mulai mengalahkannya, tapi dia berusaha dengan segala cara, salah satunya dengan menghubungi Sang Baek, dia meminta Sang Baek agar bercerita hal yang menarik, tapi Sang Baek malah memarahi Woo Jin karena sudah menganggu tidurnya.



Woo Jin terus-terusan menguap tapi dia berhasil tidak tidur lagi sampai ke esokan harinya dan kembali bertemu dengan Yi Soo, kali ini Woo Jin membawa Yi Soo ke toko rajut milik Ibunya. Setelah apa yang terjadi dengan Woo Jin, Ibunya tidak pernah mengenali dirinya. Woo Jin dan Yi Soo melihat-lihat isi toko dan menemukan cincin yang sama di pakai Woo Jin.



Setelah dari toko Ibu Woo Jin, mereka menunggu bis untuk mengantar Yi Soo pulang, di sana Yi Soo bilang kalau Woo Jin seperti orang yang sudah berhari-hari tidak tidur, Woo Jin hanya tersenyum dan mengalihkan pembicaraan. Woo Jin betanya "apa yang akan Yi Soo lakukan besok?" , Yi Soo menjawab kalau dia besok harus pulang lebih awal karena besok akan memperingati hari kematian Ibunya.



Adegan ala Drama Korea
Nggak afdol rasanya gitu yah kalau lagi di halte nggak ada adegan berlari mengejar bis, sama seperti drama Korea, The Beauty Inside ini juga ada adegan berlari mengejar bis.



Ceritanya sih Woo Jin ngebiarin gitu aja Yi Soo pulang naik bis sendirian, tapi nggak lama kemudian Woo Jin nyusulin Yi Soo juga. Woo Jin ngajak Yi Soo buat sarapan bersama, Yi Soo tersenyum malu-malu tapi mau gitu deh.

Dan akhirnya Woo Jin mengantar Yi Soo pulang sampai di depan rumahnya.

Adegan tatap-tatapan seolah tak mau berpisah
Yup, di depan rumahnya Yi Soo mereka saling tatap-tatapan gitu deh, dan nggak perlu gue jelaskan lagi aja kali yah setelah tatap-tatapan ada adegan apaan >.<

Enggsk gue jelaskan cukup gue kasih gambarnya aja yah :D

Woo Jin sudah tidak bisa menahan lagi rasa kantuknya, di perjalanan pulang di dalam kereta ia terus-terusan menguap, dan yang ia takutkan akhirnya kejadian juga, Woo Jin tertidur, lalu ia pun berubah rupa. *TRING! dan berubah jadi seorang Ahjussi*




Keesokan paginya, sesuai janji Woo Jin untuk sarapan bersama Yi Soo, tempat mereka bertemu adalah di halte bis, Yi Soo menunggu lama Woo Jin yang tak kunjung datang, padahal sebenarnya di halte itu ada Woo Jin juga, namun karena Woo Jin telah berganti rupa, Yi Soo tidak menyadari keberadaan Woo Jin.



Yi Soo beberapa kali mencoba menghubungi Woo Jin, namun Woo Jin tidak menjawab telepon darinya. Woo Jin hanya bisa mengirim SMS permintaan maaf karena tidak bisa menepati janjinya.

Woo Jin berkata pada dirinya sendiri "Tapi Aku tidak mau berakhir seperti ini, demi dia Aku rela melakukan apapun".

Malam itu Woo Jin merancang sebuah meja yang Yi Soo pernah katakan pada saat mereka pertama kali makan malam bersama. Sebuah meja yang bisa memutar musik melalui HP dengan suara yang dikeluarkan terdengar seperti suara dari meja itu.

Begitu meja yang di buat Woo Jin jadi, ia mengirimkan meja itu ke Mama Studio, untuk di jual,


Waktu itu Yi Soo diminta seniornya untuk membimbing karyawan magang, dan salah satu dari karyawan magang ternyata ada Woo Jin. Yi Soo tentu tidak mengenali Woo Jin karena pada saat itu Woo Jin telah berubah lagi menjadi seorang perempuan berambut panjang,



Woo Jin melakukan sesuatu yang menarik perhatian Yi Soo. Saat Yi Soo mendekatinya, Woo Jin memperkenalkan dirinya sebagai Han Jae Kyeong.

Selama bekerja Woo Jin berfikir bagaimana cara agar bisa mengobrol lebih lama dengan Yi Soo. Jam bekerja berakhir dan Woo Jin akhirnya memberanikan diri untuk mengajak Yi Soo makan malam bersama, Yi Soo telah menebak gelagat dari Han Jae Kyeong yang mau mengatakan sesuatu kepadanya, disitu Woo Jin langsung terus terang kepada Yi Soo, ia berkata "Apakah kamu masih ingat dengan seseorang yang bernama Kim Woo Jin ?" Yi Soo terdiam.

Woo Jin mengajak Yi Soo kerumahnya, dan itu adalah pertama kali ada seseorang yang berkunjung kerumahnya selain Sang Baek.



Melihat isi rumah Woo Jin yang di dalamnya adalah tumpukan kursi kayu, Yi Soo merasa tidak asing dengan suasana rumahnya Han Jae Kyeong, sebuah pemandangan yang pernah ia lihat ketika bersama Woo Jin.


Yi Soo mulai mencurigai bahwa Han Jae Kyeong memiliki maksud yang tidak baik, disitu Yi Soo memutuskan untuk pulang saja, belum lagi keluar dari rumah Woo Jin, Han Jae Kyeong buru-buru berkata "Aku adalah Kim Woo Jin" >.<


Yi Soo sontak terdiam.

Woo Jin kembali menegaskan bahwa dirinya bukanlah Han Jae Kyeong melainkan Kim Woo Jin.

Yi Soo masih tidak mempercayai begitu saja apa yang Han Jae Kyeong katakan.



Woo Jin langsung memutar video rekaman yang selalu dia buat sebelum dia tidur, Yi Soo melihat seorang pria yang pernah menjadi salah satu pelanggannya, kemudian Woo Jin yang pernah berkencan dengannya, dan seseorang ahjussi yang pernah dia lihat di halte bis.


Yi Soo masih tidak percaya dan takut melihatnya.


Woo Jin menjelaskan semuanya kepada Yi Soo tentang kelainan yang di idapnya, ia juga menunjukan cincin yang selalu ia kenakan. Yi Soo yang masih syok dengan semuanya memilih untuk pergi dari rumah Woo Jin.


Hari berlalu, Woo Jin terlihat lesu, tidak bersemangat, dan tak ada gairah. Yi Soo juga terus memikirkan semua apa yang dikatakan Woo Jin.

Semakin hari Woo Jin semakin memenuhi pikiran Yi Soo, sampai-sampai ketika ada seorang pelanggan yang datang kepadanya, Yi Soo bahkan mengira kalau itu Woo Jin.


Yi Soo memutuskan untuk datang ke rumah Woo Jin, dan yang membuka pintu adalah seseorang yang berbeda lagi, kali ini Woo Jin berubah menjadi seorang perempuan dari Jepang.


Rumus Woo Jin ketika berubah menjadi orang asing (Kewarganegaraan)
Kalau Woo Jin berubah jadi Bule, otomatis bahasanya juga pasti akan berubah, namun Woo Jin tidak mengerti arti bahasanya itu sendiri, ia hanya mengerti ketika orang yang sedang berbicara kepadanya dengan bahasa Korea saja.

Hari itu Yi Soo ingin memastikan kebenaran kelainan Woo Jin, Yi Soo meminta Woo Jin untuk tidur dengannya.


Malam itu Yi Soo mendengarkan banyak hal dari Woo Jin.

Keesokan harinya Yi Soo bangun lebih awal dari Woo Jin, saat itu Woo Jin belum berubah rupanya, masih perempuan Jepang. Perlahan Yi Soo beranjak dari kasur, dan melihat isi rumah Woo Jin, ia melihat isi lemari pakaian Woo Jin yang terdiri dari berbagai pakaian pria dan wanita, sepatu dari berbagai ukuran, dan perlengkapan kosmetik dari berbagai merek, Yi Soo juga memeriksa laptop Woo Jin dan melihat video rekaman yang selalu Woo Jin buat.




Tak lama Woo Jin terbangun dari tidurnya, ia mendekati Yi Soo yang sedang melihat video rekaman Woo Jin. Sedikit terkejut Yi Soo bertanya "Woo Jin-ssi ?" kali ini Woo Jin berubah jadi seorang pria lagi, Woo Jin tersenyum, Yi Soo membalas dengan senyuman juga.


Dan akhirnya Yi Soo mempercayai kelainan yang di idap Woo Jin ^^


Lalu bagaimana kelanjutan hubungan mereka berdua ? Siapkah Yi Soo menerima keadaan Woo Jin ? *JENJENGJRENG*

Bersambung di Part3


Sebelum gue akhiri tulisan gue ini, ijinkanlah gue menyisipkan secuil harapan gue.
*SEMOGA GUE ENGGAK MALES AJA YAH NULIS PART3NYA* ^^

오늘 여기까지
oneul yeogi kkaji